Tampilkan postingan dengan label penyakit. Tampilkan semua postingan
Tampilkan postingan dengan label penyakit. Tampilkan semua postingan

Minggu, 31 Oktober 2010

Berhenti Merokok, Inilah Keuntungannya Dari Menit Hingga Tahun



Orang yang paling egois di dunia adalah orang yang merokok. Hal itu diungkapkan oleh dr. Aulia Sani SpJP (K) (spesialis jantung dan pembuluh darah) dalam acara peluncuran kampanye berhenti merokok oleh Pfizer, di fx, Jakarta 26 Mei 2010.
Hal itu karena asap yang dihisap perokok hanya sekitar 20 persen. Sisanya 10 persen berada di filter dan 70 persen dihirup oleh orang-orang di sekitarnya atau biasa disebut perokok pasif. Para perokok pasif ini, termasuk ibu hamil dan anak-anak yang risiko terkena kanker paru dan penyakit jantungnya bertambah sebesar 30 persen. Efek dari menghirup asap sisa pembakaran rokok pada perokok pasif ini cukup berbahaya.
“Ibu hamil yang sering menghirup asap sisa pembakaran rokok berisiko mengalami proses kelahiran yang bermasalah seperti bayi lahir dengan berat badan rendah, cacat dan bahkan bisa meninggal. Sedangkan pada anak-anak lebih mudah terkena infeksi saluran pernafasan,” kata dr. Aulia.
Untuk itu, jika Anda perokok, jangan merokok dekat dengan anak-anak dan ibu hamil. Karena, Anda sangat merugikan masa depan anak-anak dan janin yang ada di rahim ibu. Lalu, hindari juga merokok dalam rumah atau ruangan tertutup yang sering didatangi anak-anak dan ibu hamil.
Tetapi, hal yang paling baik adalah bukan menghindari mereka tetapi berhenti merokok. Selain membuat anak-anak di sekitar Anda sehat, ada kabar gembira lainnya yang bisa Anda dapatkan jika berhenti merokok. Berikut keuntungan berhenti merokok menurut hitungan menit seperti dikutip dari American Cancer Society, Guide to Quit Smoking.
  • 20 menit : Berhenti merokok selama 20 menit, membuat tekanan darah, denyut jantung, dan aliran darah tepi Anda membaik.
  • 12 jam : Tingkat karbonmonoksida dalam darah Anda kembali normal
  • 48 jam : Sistem aliran darah membaik dan fungsi jantung dapat meningkat.
  • 2-12 minggu : Nikotin tereliminasi dari sistem. Indera pengecap dan penciuman Anda membaik.
  • 1-9 bulan : Napas pendek (sesak) dan batuk berkurang.
  • 1 tahun : Risiko jantung koroner berkurang setengah dibandingkan dengan perokok.
  • 10 tahun : Risiko kanker paru berukurang setengahnya dibandingkan perokok.
  • 15 tahun : Risiko serangan jantung dan stroke turun ke tingkat yang sama dengan yang bukan perokok.
Sumber : http://shevenone.blogspot.com/2010/10/keuntungan-stop-merokok-dalam-hitungan.html

Rabu, 06 Oktober 2010

Huang si 'Perempuan Kertas', yang Kulitnya Bisa Dibuat Huruf

anehBeijing, Menulis di kulit tubuh dengan pulpen itu sudah biasa. Tapi seorang perempuan yang mengidap penyakitkulit langka tinggal mencoret-coret kulitnya dengan kuku untuk membuat sebuah tulisan.

Anda mungkin tidak percaya bila kulit tubuh bisa dijadikan sebagai media untuk menulis? Tapi kejadian tersebut benar-benar dialami seorang nenek yang bisa menulis di tubuhnya sendiri dengan menggunakan kuku.

Kasus nenek bernama Huang Xiangji pertama kali terpublikasi tahun 2008. Seperti dilansir ChinaDaily, nenek Huang sudah mengalami kelainan kulit langka ini sejak kecil.

Oleh tim medis nenek Huang diidentifikasikan menderita sindrom artificial urticaria yang merupakan kelainan kulit langka.

Apapun yang dicoret di kulitnya dapat membekas termasuk kata-kata yang ditulisnya dengan lembut menggunakan kuku, sampai-sampai ia dijuluki 'buku berjalan'. Tubuh nenek yang kini berusia 52 tahun ini dipenuhi dengan puisi dan catatan.

"Kondisi ini sangat berguna karena saya bisa menggunakan tangan saya untuk menuliskan daftar belanjaan," jelas Huang, nenek yang dijuluki 'wanita kertas', seperti dilansir Chinadaily, Selasa (5/10/2010).

Seorang spesialis kulit di Chinese Medical Association mengaku terkejut melihat kondisi ini. Ia mengatakan bahwa nenek ini tidak mengalami efek yang buruk meskipun kondisi yang dialaminya sangat aneh.

"Saya mencoba menulis di kulitnya menggunakan jari, huruf-huruf itu kemudian menonjol dari kulitnya beberapa saat kemudian," ujar Sandra Hsu, spesialis kulit dari Chinese Medical Association.

Hsu mengatakan nenek Xiangji mengaku bahwa ia telah menggunakan tubuhnya sendiri sebagai buku selama bertahun-tahun. "Nenek itu bahkan tidak memerlukan pena dan kertas untuk menulis," ungkap Hsu.

Menurutnya, gangguan kulit urticaria memang sering terjadi, tetapi kondisi yang memungkinkan penderitanya dapat menulis di kulit sendiri sangatlah jarang.

"Kondisi ini pada dasarnya adalah alergi, tetapi kondisi kulit yang menjadi begitu sensitif hingga dapat dijadikan buku berjalan sangatlah tidak biasa," tambah Hsu.

Sampai saat ini, belum ada data yang jelas yang menunjukkan jumlah pasien yang menderita kelainan kulit artificial urticaria.

Jumat, 01 Oktober 2010

Cara Membuat Gigi Yang Kuning Menjadi Putih Berseri


1. Arang Kayu
Sebenarnya arang kayu juga sangat ampuh untuk membersihkan noda kuning pada gigi, namun bahan ini berbahaya karena dapat merusak email secara permanen dan menimbulkan rasa sakit pada gigi. Oleh karena itu, Anda sebaiknya tidak mencobanya.
2. Lemon dan Garam
Anda bisa mendapatkan gigi putih cemerlang dengan menggunakan pasta yang terbuat dari beberapa tetes jus lemon yang telah dicampur dengan sejumput garam dapur. Aplikasikan pasta tersebut ke gigi dan gosok secara lembut seperti ketika Anda sedang menyikat gigi. Ini akan membantu menghilangkan noda karat pada permukaan gigi.
3. Kulit Jeruk
Gosok gigi dengan menggunakan bagian dalam kulit jeruk. Kulit jeruk mengandung unsur pemutih yang sangat lembut, yang akan membantu menghilangkan noda karat pada gigi tanpa membahayakan lapisan email gigi.
4. Daun Salam
Ambil enam lembar daun salam, lalu jemur di bawah terik matahari hingga mengering dan renyah. Haluskan keenam lembar daun salam tersebut, setelah itu tambahkan kulit jeruk bubuk. Gosok campuran ini ke gigi setiap hari, maka niscaya dalam dua minggu Anda akan mendapatkan gigi yang putih alami.
5. Stoberi
Stroberi bukan sekadar buah yang enak untuk dinikmati. Selain kaya vitamin C, stroberi juga dikenal memiliki khasiat untuk membersihkan gigi. Meskipun rasanya manis, stroberi tidak berbahaya bagi kesehatan gigi. Sebaliknya, buah ini justru bisa membantu menghilangkan noda karat pada gigi dan membuatnya menjadi putih cemerlang.
6. Sari Apel dan Cuka Putih
Sari buah apel dan cuka putih juga sangat efektif menghilangkan noda karat pada gigi, karena keduanya mengandung unsur pemutih yang membantu menghilangkan noda dengan cepat. Akan tetapi kedua bahan ini sifatnya sangat keras, sehingga penggunaan secara harian akan menimbulkan kerusakan pada lapisan email. Selain itu, rasanya juga sangat pahit.